JAKATA - Keputusan tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, mundur dari Pelatas Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) tidak dibuat tergesa-gesa. Keputusan itu ia ambil setelah berkonsultasi dengan legenda bulu tangkis Lee Chong Wei.
Lee Zii Jia resmi mengajukkan surat pengunduran diri ke BAM pada, Selasa, 11 Januari lalu. Keputusan tersebut dibuat setelah ia mempertimbangkan semua aspek, termasuk mendapat saran dari idolanya itu.
"Saya juga bertemu dengan Lee Chong Wei untuk mendapatkan nasihatnya tentang berbagai hal dan dia juga memberi saya banyak saran, baik di dalam maupun di luar lapangan, dia banyak mengajari saya," kata Lee Zii dikutip dari Stadium Astron.
"Karena dia seorang legenda. Jadi, pengalamannya sangat penting bagi saya. Sebagai pemain, yang saya inginkan hanyalah berlatih, bermain bagus dan membawa nama serta memberikan hasil bagus untuk Malaysia. Itu saja yang saya inginkan.," lanjut Lee Zii Jia.
Zii Jia berharap semua pihak dapat memahami keputusan yang diambilnya karena untuk kepentingan kariernya ke depan.
"Yang saya dan BAM inginkan adalah keputusan terbaik untuk saya. Untuk saya sendiri, saya juga ingin yang terbaik untuk karier saya. Untuk tahun ini, saya ingin performa yang lebih stabil, saya ingin berada di peringkat lima besar dunia.
BACA JUGA:
Meski tidak lagi berada di Pelatnas BAM, Lee Zii Jia berjanji akan tetap berusaha mengharumkan nama negaranya di ajang-ajang penting. Ia melihat tidak ada bedanya pemain independen maumpun tim nasional dalam mengharumkan nama negara.
"Saya pikir tidak masalah apakah itu seorang profesional atau pemain nasional, kita semua berjuang untuk nama Malaysia. Kami bermain di turnamen yang sama. Ini kenyataan," ujar dia.
Lee Zii Jia digadang-gadang menjadi penerus estafet Lee Chong Wei. Juara All England 2021 ini dianggap memiliki potensi mumpuni untuk menyamai prestasi internasional yang pernah ditorehkan oleh pendahulunya tersebut.
Harapan publik Malaysia terhadap Lee Zii Jia melambung setelah sang pemain melejit masuk peringkat 10 besar dunia. Ia sekarang sudah menempati peringkat ketujuh dunia dan punya potensi menggeser pebulu tangkis yang berada di atasnya.