Jakarta - Forbes Indonesia merilis 100 orang terkaya di Indonesia terbaru pada tahun 2020. Hal ini adalah tahun terdekat meskipun saat ini kita sudah berada pada tahun 2021. Setiap akhir tahun Forbes mengeluarkan daftar orang terkaya. Di Indonesia nama konglomerat era lama masih menghiasi. Nama nama baru belum bermunculan.
Seperti pada tahun sebelumnya, menurut hasil riset majalah Forbes sendiri, posisi pertama masih dipegang oleh Hartono bersaudara.
Pasalnya, dengan total kekayaan mencapai 38,8 miliar dolar AS atau setara Rp548,2 triliun (asumsi kurs Rp14.160 per dolar AS) Hartono Bersaudara tidak mudah untuk digeser. Ada 50 Orang terkaya dan juga 100 orang terkaya di Indonesia. VOI melansir urutan orang terkaya di Indonesia versi Forbes dimulai dari 5 besar.
Berikut 5 Profil dari 100 orang terkaya di Indonesia terbaru
1. Hartono Bersaudara
Posisi Hartono bersaudara memang sampai saat ini masih belum terkalahkan. Mereka masih menempati posisi orang terkaya di Indonesia.
Mereka adalah Budi Hartono dan juga Michael Hartono yang jadi dua bersaudara yang begitu solid dan kekayaannya masih sulit disaingi oleh orang Indonesia.
Budi Hartono menyandang standing sebagai orang terkaya di Indoensia dan mencatatkan dirinya di posisi 80 didalam daftar orang terkaya di dunia. Total kekayaannya raih 13,6 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 217,6 triliun.
Sementara Michael Hartono, saudara dari Budi Hartono, menduduki posisi kedua orang terkaya di Indonesia dan berada di posisi 86 didalam daftar orang terkaya di dunia. Kekayaan Michael raih 13 miliar dollar AS atau setara Rp 208 triliun.
2. Keluarga Widjaja
Berawal dari sosok mendiang Eka Tjipta Widjaja pendiri Sinar Mas Group, yang merupakan salah satu konglomerat terbesar pada masa Orde Baru.
Bank andalannya, BII atau Bank Internasional Indonesia, mendanai banyak usahanya yang lain yang menjadikannya sebagai raja kopra pada waktu itu. Hal itu membuat Keluarga Widjaja ada diurutan kedua sebagai orang terkaya di Indonesia versi Forbes.
Siapa sangka Eka Tjipta tercatat menikah dua kali, yakni dengan istri pertamanya Triniti Dewi Lasuki serta Mellie Pirieh. Dari kedua istrinya itu, Eka Tjipa memiliki anak yakni Teguh Ganda Widjaja, Oei Hong Leong, Franky Oesman Widjaja, Indra Widjaja, Frankle Widjaja, Muktar Widjaja, Jimmy Widjaja, Fenny Widjaja, Sukmawati Widjaja, Ingrid Widjaja,Nanny Widjaja, Lanny Widjaja, Inneke Widjaja, Chenny Widjaja, Meilay Widjaja, Jetty Widjaja.
3. Prajogo Pangestu
Prajogo Pangestu masuk kedalam 100 orang terkaya di Indonesia terbaru versi Forbes di urutan ketiga. Ia adalah seorang pengusaha Indonesia. Taipan Per-kayu-an terbesar di Indonesia sebelum Krisis Ekonomi 1997. Bisnisnya berawal di akhir 70-an di Djajanti Timber Group dan membentuk Barito Pacific. Menurut laporan, pernah mendapatkan konsesi hutan sebanyak 6 juta hektar lebih.
Kariernya pun tak main-main;
-Pendiri Pabrik Chandra Asri di Cilegon, Banten, 1990
-Pendiri Bank Andromeda, 1990
-Presiden PT Chandra Asri, 1990-1999
-Presiden Komisaris PT Tripolyta Indonesia Tbk
-Presiden Komisaris PT Chandra Asri Petrochemical Center
-Wakil Presiden Komisaris PT Tanjungenim Lestari Pulp & Paper
-Presiden Komisaris PT Barito Pacific Timber, Tbk, sejak 1993
-Komisaris PT Astra International, 1993-1998
-Pendiri sebuah Hotel di Pulau Sentosa, Singapura, 1991
-Pendiri PT Musi Hutan Persada, 1991
-Pendiri PT Barito Pacific Lumber, 1977
-General Manager Pabrik Plywood Nusantara,Gresik, Jawa Timur, 1975
-Pegawai di PT Djajanti Group, 1969-1976
4. Anthony Salim
Pewaris Salim Group, Anthony Salim adalah ketua Salim Group yang menjalankan bisnis di seluruh Indonesia. Anthony Salim lahir sebagai anak bungsu dari pasangan Sudono Salim dan Lie Las Nio, yang merupakan pendiri Grup Salim.
Anthony mengambil alih perusahaan usai kematian ayahnya. Pria kelahiran 1949 ini menyelesaikan Bachelor of Arts pada tahun 1971 di Ewell County Technical College di Inggris. Setelah kembali ke Indonesia, ia menjadi pengusaha berbakat. Selama kerusuhan Mei 1998 di Indonesia, rumah keluarganya dibakar dan dia melarikan diri ke Singapura.
Berdasarkan catatan Forbes, harta kekayaan Anthony Salim & Keluarga mencapai hingga USD5,5 miliar atau setara dengan Rp77 triliun berkat rentetan bisnisnya yang sukses menguasai pasar Indonesia.
Terbaru, sebagaimana diberitakan WE Online, perusahaan milik Salim Group, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) telah membukukan kenaikan laba bersih meski di tengah pandemi Covid-19.
Merujuk laporan tersebut, laba yang disebutkan naik sebesar 6,23% dari Rp3,53 triliun pada September 2019 menjadi Rp3,75 triliun pada September 2020.
5. Sri Prakash Lohia
Siapa sangka, Ia merupakan pria kelahiran Kolkata, India pada 11 Juli 1952 yang saat ini menjadi orang terkaya ke 5 di Indonesia dengan total kekayaan mencapai 4.3 miliar dolar AS versi Forbes.
Sri Prakash Lohia adalah pendiri dan ketua Indorama Corporation. Indorama Corporation adalah perusahaan petrokimia dan tekstil. Lohia lahir dan besar di India, tetapi menghabiskan sebagian besar masa hidup profesionalnya di Indonesia sejak tahun 1974.
Penentu Kekayaan 100 orang terkaya di Indonesia terbaru versi Forbes
Melansir laman Forbes, Kamis, 10 Desember 2020, penentuan daftar orang terkaya di Indonesia ini memakai metode kepemilikan saham dan informasi keuangan yang diperoleh dari keluarga dan individu, bursa saham, laporan tahunan dan analis.
Peringkat tersebut mencantumkan kekayaan individu dan keluarga, termasuk yang dibagikan di antara kerabat. Perusahaan swasta dinilai berdasarkan perusahaan serupa yang diperdagangkan secara publik.
Kekayaan publik dihitung berdasarkan harga saham dan nilai tukar pada 16 November 2020, dan penyesuaian mungkin dilakukan untuk beberapa saham yang diperdagangkan tipis atau memiliki nilai publik yang rendah.
Daftar 50 orang terkaya di Indonesia terbaru versi Forbes tahun 2020:
1. Hartono bersaudara total kekayaan USD 38,8 miliar
2. Keluarga Widjaja total kekayaan USD 11,9 miliar
3. Prajogo Pangestu total kekayaan USD 6 miliar
4. Anthoni Salim total kekayaan USD 5,9 miliar
5. Sri Prakash Lohia total kekayaan USD 5,6 miliar
6. Susilo Wonowidjojo total kekayaan USD 5,3 miliar
7. Jogi Hendra Atmadja total kekayaan USD 4,3 miliar
8. Boenjamin Setiawan total kekayaan USD 4,1 miliar
9. Chairul Tanjung dengan total kekayaan USD 3,9 miliar
10. Tahir dengan total kekayaan USD 3,3 miliar
11. Bachtiar Karim total kekayaan: USD 3,1 miliar
12. Martua Sitorus total kekayaan: USD 2 miliar
13 Putera Sampoerna total kekayaan: USD 1,8 miliar
14. Kuncoro Wibowo total kekayaan: USD 1,75 miliar
15. Garibaldi Thohir total kekayaan: USD 1,65 miliar
16. Theodore Rachmat total kekayaan: USD 1,6 miliar
17. Irwan Hidayat total kekayaan: USD 1,55 miliar
18. Peter Sondakh total kekayaan: : USD 1,5 miliar
19. Djoko Susanto total kekayaan: USD 1,45 miliar
20. Eddy Kusnadi Sariaatmadja total kekayaan: USD 1,4 miliar
21. Mochtar Riady total kekayaan: USD 1,38 miliar
22. Sukanto Tanoto total kekayaan: : USD 1,35 miliar
23 Husain Djojonegoro total kekayaan: USD 1,32 miliar
24. Ciputra family total kekayaan: USD 1,28 miliar
25. Low Tuck Kwong total kekayaan: USD 1,22 miliar
26. Husodo Angkosubroto total kekayaan: USD 1,2 miliar
27. Alexander Tedja total kekayaan: USD 1,19 miliar
28. Winarko Sulistyo total kekayaan: USD 1,15 miliar
29. Murdaya Poo total kekayaan: USD 1,14 miliar
30. Ciliandra Fangiono total kekayaan: USD 1 miliar
31. Eddy Katuari total kekayaan: USD 1 miliar
32. Lim Hariyanto Wijaya Sarwono total kekayaan: USD 960 juta
33. Hary Tanoesoedibjo total kekayaan: USD 950 juta
34. Sabana Prawirawidjaja total kekayaan: USD 885 juta
35. Sjamsul Nursalim total kekayaan: USD 755 juta
36. Osbert Lyman total kekayaan: USD 750 juta
37. Hamami family total kekayaan: USD 745 juta
38. Handojo Santosa total kekayaan: USD 735 juta
39. Wijono & Hermanto Tanoko total kekayaan: USD 700 juta
40. Hashim Djojohadikusumo total kekayaan: USD 685 juta
41. Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto total kekayaan: USD 635 juta
42. Kartini Muljadi total kekayaan: USD 620 juta
43. Arini Subianto total kekayaan: USD 610 juta
44. Jerry Ng total kekayaan: USD 600 juta
45. Edwin Soeryadjaya total kekayaan: USD 580 juta
46. Soegiarto Adikoesoemo total kekayaan: USD 555 juta
47. Arifin Panigoro total kekayaan: USD 550 juta
48. Harjo Sutanto total kekayaan: USD 530 juta
49. Iwan Lukminto total kekayaan: USD 515 juta
50. Susanto Suwarto total kekayaan: USD 475 juta
Daftar 100 orang terkaya di Indonesia terbaru versi Forbes
51. Jan Darmadi pemilik Jan Darmadi Group total kekayaan: USD 720 juta
52. Prajogo Pangestu pemilik Barito Pacific Group total kekayaan: USD 710 juta
53. John Chuang pemilik Ceres Indonesia, Petra Food total kekayaan: USD 700 juta
54. Eka Tjandranegara pemilik Mulia Group total kekayaan: USD 690 juta
55. Muki Tan pemilik Rodamas Group total kekayaan: USD 660 juta
56. Hutomo Mandala Putra pemilik Humpuss total kekayaan: USD 655 juta
57. Kuncoro Wibowo pemilik Ace Hardware total kekayaan: USD 655 juta
58. George Tahija dan Sjakon Tahija pemilik Austindo Nusantara Jaya total kekayaan: USD 650 juta
59. Subianto Tjandra pemilik Ateja Group total kekayaan: USD 650 juta
60. Harjo Sutanto pemilik Wings Group total kekayaan: USD 640 juta
61. Desi Sulistio Hidayat dan keluarga pemilik Sido Muncul total kekayaan: USD 640 juta
62. Bachtiar Karim pemilik Musim Mas total kekayaan: USD 630 juta
63. Soegiharto Sosrodjoyo pemilik Rekso Group total kekayaan: USD 610 juta
64. Sudhamek pemilik Garuda Food Group total kekayaan: USD 590 juta
65. Sofjan Wanandi pemilik Gemala Group, Santini Group total kekayaan: USD 580 juta
66. AHK Hamami pemilik ABM Investment Trakindo Group total kekayaan: USD 570 juta
67. Tan Kian pemilik Dua Mutiara total kekayaan: USD 570 juta
68. Purnomo Prawiro pemilik Blue Bird Group USD 560 juta
69. Agus Lasmono Sudwikatmono pemilik Indika Energy total kekayaan: USD 550 juta
70. Sutanto Djuhar pemilik First Pacific total kekayaan: USD 545 juta
71. Wiwoho B Tjokronegoro pemilik Indika Energy total kekayaan: USD 540 juta
72. Heru Hidayat pemilik Inti Agri Resources total kekayaan: USD 530 juta
73. Amirsjah Risjad pemilik Risjadson Group total kekayaan: USD 515 juta
74. Hendro Gondokusumo pemilik Intiland total kekayaan: USD 510 juta
75. Iwan Budi Brasali dan Aldo Brasali pemilik Brasali Group total kekayaan: USD 510 juta
76. Alim Markus pemilik Maspion Group total kekayaan: USD 507 juta
77. Henry Pribadi pemilik Napan Group total kekayaan: USD 505 juta
78. Kiki Barki pemilik Harum Energy Group total kekayaan: USD 500 juta
79. Arifin Panigoro dan Hilmi Panigoro pemilik Medco Group total kekayaan: USD 475 juta
80. Rudy Suliawan pemilik Karang Mas Sejahtera total kekayaan: USD 490 juta
81. Ginawan Tjondro pemilik CNI Group total kekayaan: USD 490 juta
82. Jimmy Masrin pemilik Lautan Luas Group total kekayaan: USD 480 juta
83. Sugiono W Sugialam dan Kindarto Kohar pemilik Trikomsel Group total kekayaan: USD 480 juta
84. Harry Sanusi pemilik Kino Group total kekayaan: USD 470 juta
85. Mohammad Reza Chalid pemilik Global Energy Resources total kekayaan: USD 460 juta
86. Trihatma K Haliman pemilik Agung Podomoro Group total kekayaan: USD 450 juta
87. Rosan Roeslani pemilik Recapital total kekayaan: USD 450 juta
88. Keluarga Hendro Setiawan pemilik Pikko Group total kekayaan: USD 450 juta
89. Kris Taenar Wiluan pemilik Citra Mas Group total kekayaan: USD 450 juta
90. Dahlan Iskan pemilik Jawa Pos Group total kekayaan: USD 445 juta
91.Surya Dharma Paloh pemilik Media Indonesia total kekayaan: USD 440 juta
92. K. Gowindasamy pemilik Mitra Jaya Group total kekayaan: USD 430 juta
93. Yos Sutomo pemilik Sumber Mas total kekayaan: USD 430 juta
94. Sukamdani Sahid Gitosardjono pemilik Sahid Group total kekayaan: USD 425 juta
95. Rudolph Merukh dan Lucky Merukh pemilik Merukh Enterprises total kekayaan: USD 400 juta
96. Jahja Santoso pemilik Sanbe Farma total kekayaan: USD 390 juta
97. Sabana Prawirawidjaja pemilik Ultrajaya Group total kekayaan: USD 385 juta
98. Tatang Hermawan pemilik Fuju PalapaTextiles, Bank Parahyangan total kekayaan: USD 380 juta
99. Iwan Lukminto pemilik Sritex Group total kekayaan: USD 350 juta
100. Djoenaedi Joesoef pemilik Konimex total kekayaan: USD 360 juta
Selain 100 orang terkaya di Indonesia terbaru versi Forbes ikuti berita dalam dan luar negeri lainnya hanya di VOI, Waktunya Merevolusi Pemberitaan!