JAKARTA - Ridwan Hanafi, seorang pengendara motor diduga menjadi korban pembegalan ketika melintasi Jembatan Layang (flyover) Buaran, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Korban mengalami luka akibat senjata tajam di bagian tangannya. Korban dibegal saat akan pulang ke rumahnya.
"Pelaku ada tiga orang, bawa golok 2 orang. Naik motor Mio lama," kata korban yang terbaring di rumah sakit, Senin 22 November.
Setelah membacok korban, pelaku kemudian membawa kabur motor dan laptop korban.
"Yang hilang motor, laptop dan dompet. Laptop ada di dalam bagasi motor," ujar Ridwan.
Korban tercatat sebagai warga Cakung, dia menjalani perawatan di Rumah Sakit Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur.
"Awalnya mau pulang terus dipepet diatas flyover, alasan dia minta handphone. Laptop ada di bagasi motor," katanya.
BACA JUGA:
Dari keterangan korban, pelaku menggunakan satu motor berbonceng tiga orang. Para pelaku mendekati saat korban melintas di flyover Buaran dengan motor miliknya.
Ketiga pelaku memepet korban, dua orang pelaku turun dari motor mengeluarkan golok dan meminta handphone korban.
"Awalnya (pelaku minta) handphone cuma engga saya kasih. Saya turun dari motor, dia dua - duanya ngeluarin golok," ujar korban.
Pelaku langsung mengayunkan senjata tajam ke tubuh korban hingga alami luka di bagian tangan. Setelah korban terkapar, pelaku langsung membawa kabur motor korban.
"Yang satu nunggu di motor, pas saya ngelawan yang bawa motor itu bilang ambil motornya aja. Kunci lupa saya cabut," ujarnya.
Hingga kini kasus masih dalam penanganan Polsek Duren Sawit. Pelaku dalam penyelidikan petugas.