Pejabat Vaksin Dosis Ketiga Jadi Sorotan, Gubernur Bali Malah Terang-terangan Mengaku Sudah Menerima Suntikan Booster
BADUNG - Gubernur Bali Wayan Koster mengaku sudah menerima suntikan dosis ketiga alias booster.
Hal itu disampaikan Koster saat memberi sambutan di acara Lunching Aplikasi Perseroan Perorangan, di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Jumat, 8 Oktober malam.
Awalnya, Gubernur Koster menerangkan tentang perkembangan situasi COVID-19 di Pulau Bali yang terus membaik. Koster juga menjelaskan tingkat vaksinasi di Bali yang hampir mencapai 100 persen.
"Jadi vaksinasi di Provinsi Bali itu sekarang sudah mencapainya suntik satunya 98 persen, dan suntik keduanya sudah 78 persen. Jadi, itu sudah cukup tinggi. Itu lah sebabnya kita nyaman duduk bareng begini," kata Koster.
Baca juga:
- Novel Baswedan dkk Bikin IM 57+ Institute, KPK Buka Peluang Kerja Sama
- Muncul #PercumaLaporPolisi, Polri Bicara Perlunya Bukti Baru Usut Lagi Laporan Pemerkosaan 3 Anak di Luwu Timur
- PPP: Jenderal Andika Perkasa Bisa Berpolitik Praktis Usai Pensiun di 2022 Jelang Pilpres 2024
- RS Adam Malik Tak Bisa Transplantasi, Bobby Nasution Berencana Bawa Bayi Penderita Atresia Bilier ke Jakarta
"Dan saya yakin bapak-bapak ini mudah-mudahan semuanya sudah vaksin yang kedua. Kalau saya sudah booster malah, sudah booster yang ketiga. Jadi, penting sekali vaksin," ujar Koster.
Saat ini vaksinasi booster hanya berlaku untuk tenaga kesehatan. Hal itu diatur dalam Surat Edaran Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nomor: HK.02.01/1/1919/2021. Pemerintah tak membolehkan kelompok di luar tenaga kesehatan disuntikkan vaksin dosis ketiga.