Gampang Kebobolan saat Lawan Union Berlin, Marco Rose: Kami Memberi Penalti dan Gagal Antisipasi Crossing

JAKARTA - Pelatih Marco Rose mengakui Borussia Dortmund masih perlu mengasah kemampuan mereka mengelola pertandingan setelah mengalahkan Union Berlin 4-2 dalam lanjutan Liga Jerman di Signal Iduna Park, Minggu malam.

Dortmund sempat memimpin 3-0 atas Union tapi nyaris memberikan momentum bagi tim tamu yang mencetak dua gol balasan, sebelum Erling Haaland mengemas gol keduanya demi menghentikan momentum tersebut.

"Tim ini punya banyak pemain berkualitas, mereka juga secara intuitif mampu mengambil banyak keputusan bagus," kata Rose selepas laga dikutip dari Antara dari laman resmi Dortmund.

"Namun masih ada beberapa aspek yang harus kami asah. Kami mengendalikan penuh pertandingan hingga memimpin 3-0 dan mungkin berpeluang unggul lebih jauh.

"Tetapi kemudian kami membiarkan Union bangkit setelah memberikan penalti itu dan gagal mengantisipasi umpan silang," ujar dia menambahkan.

Hal serupa diakui kapten Dortmund Marco Reus yang menilai timnya sedikit lengah setelah unggul 3-0 dan nyaris membuang sia-sia penampilan apik dalam 60-70 menit pertama.

"Kami harus segera memperbaikinya, karena hal semacam itu bisa membuat penampilan bagus 60-70 menit sebelumnya jadi sia-sia," katanya.

"Kami jelas senang bisa menang, tetapi hal semacam itu tidak bisa berlarut-larut. Kami tidak boleh kebobolan begitu saja. Kami harus lebih dewasa dan bisa mengantisipasi bola mati lebih baik," tutup Reus.

Kemenangan membuat Dortmund bertahan di posisi ketiga klasemen dengan koleksi 12 poin, terpaut satu poin dari Bayern Muenchen dan VfL Wolfsburg di atas mereka.

Dortmund selanjutnya akan bertandang ke Borussia Park menghadapi Borussia Moenchengladbach, mantan tim besutan Rose, pada Sabtu nanti.