Tabrakan dengan Bus Gunung Harta di Situbondo, Pengendara Motor Tewas Terseret Sejauh 15 Meter
SITUBONDO - Kecelakaan motor versus bus terjadi di Jalur Pantura tepatnya di Jalan Raya Asembagus, Situbondo, Jawa Timur.
Pengendara berinisial HM (25) beserta motornya terseret sejauh 15 meter. Korban meninggal dunia.
Kepala SPKT Polsek Asembagus Aiptu Erfan Kristanto, menceritakan kronologi bermula saat sepeda motor bernomor polisi P 5102 EF, yang dikendarai Hairul Muhlisin (25). Sesampainya di lokasi, motor korban mendadak oleng.
Nahas dari arah bersamaan melaju Bus Gunung Harta bernomor polisi DK 7288 GH yang dikemudikan Endra KP (42) warga Kecamatan Silo, Jember.
"Pengendara tak bisa menghindar akhirnya tertabrak, bahkan sepeda motor terseret hingga sejauh 15 meter. Pengendara lalu terpelanting ke bahu jalan dan mengalami luka parah," kata Aiptu Erfan, Jumat 21 Januari.
Baca juga:
- Update COVID-19 per 21 Januari: Kasus Baru Melonjak Bertambah 2.604, Kasus Aktif 14.119
- Ganjar Dicoba Survei di DKI saat Posisinya Dilematis, Elektabilitas Tinggi Tapi Minim Dukungan Partai di Pilpres
- Sopir Truk Kontainer Kecelakaan Maut di Balikpapan Jadi Tersangka
- Menkes: Waspadai Penularan COVID-19 Varian Omicron yang Penyebarannya Cepat
Korban langsung dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit. Namun nyawanya tidak terselamatkan.
"Korban dinyatakan meninggal di rumah sakit. Kedua barang bukti kendaraan yang terlibat kecelakaan. Karena wewenang Satlantas, kasus kecelakaan ini sudah kami limpahkan ke Unit Laka Lantas Polres Situbondo," ujar Aiptu Ervan.